Selasa, 01 Desember 2009

Landasan pendidikan


Landasan pendidikan dikatakan idial jika landasan pendidikan tersebut sesuai dengan dasar negara Indonesia, falsafah bangsa Indonesia, nilai-nilai luhur yang terpelihara dalam kehidupan Bangsa Indonesia dan cita-cita bangsa Indionesia. Secara garis besar landasan pendidikan terdiri dari :

1. Landasan filosofis.

2. Landasan Sosiologis

3. Landasan kultural

4. Landasan psikhologis

5. Landasan ilmu dan tehnologi

Dengan 5 landasan pendidikan tersebut maka bangsa Indonesia menjadikan dasar paradigma pendidikan di Indonesia yaitu membangun manusia Indonesia seutuhnya, yang berfungsi sebagai subyek yang memiliki kapasitas untuk mengaktualisasikan petensi dan demensi kemanusiaan secara optimal. Dimensi kemanuasiaan itu mencakup tiga hal paling mendasar, yaitu (1) efektif yang tercermin pada kualitas keimanan, ketakwaan, akhlak mulia termasuk budi pekerti luhur serta kepribadian yang unggul, dan kompetensi estetis, (2) kognitif yang tercermin pada kapasitas pikir dan daya intelektualitas untuk menggali dan mengembangkan serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi; dan (3) psikomotorik yang tercermin pada kemampuan mengembangkan keterampilan teknis, kecakapan praktis, dan kompetensi kinestetis.

Selain itu, pembangunan pendidikan nasional juga diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan kebangsaan bagi peserta didik, yang menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).